Perkembangan Bayi Tabung: Metode Pemilihan Gender (Sex Selection) ~ Bayi Tabung / in vitro fertilization

Sabtu, 13 Oktober 2007

Perkembangan Bayi Tabung: Metode Pemilihan Gender (Sex Selection)

Apakah anda memimpikan mempunyai anak laki-laki yang gagah atau anak perempuan yang lucu?. Dulu hal ini mungkin akan terjadi atau malah sebaliknya tapi sekarang sebuah tehnologi baru dalam bayi tabung (in vitro fertilization) akan memberikan anda kesempatan dalam memilih jenis kelamin anak anda kelak. Pemilihan gender ini sekarang sedang hangat-hangatnya diperdebatkan dari segi etnis, moral maupun kelegalannya.

Pemilihan gender adalah sebuah metode yang digunakan untuk memiliki anak sesuai dengan jenis kelamin yang dikehendaki. Setiap sel telur memiliki satu kromosom X sementara sel sperma mengandung kromosom Y dan X. Ketika sel sperma dengan dominasi kromosom X membuahi sel telur maka akan melahirkan bayi perempuan dan sebaliknya, jika kromosom Y lebih dominan maka akan melahirkan bayi laki-laki. Maka peluang untuk melahirkan bayi laki-laki maupun perempuan adalah 50:50.
Tehnik pemilihan gender ini sudah ada sejak zaman Mesir Kuno. Dahulu, pemilihan gender dipengaruhi oleh posisi dalam hubungan seks, ketepatan waktu atau makanan khusus yang diberikan selama masa kehamilan. Tapi metode ini tidak didasari oleh penelitian ilmiah yang kuat dan sama sekali tidak meningkatkan peluang untuk memilih jenis kelamin bayi yang akan lahir kelak.

Alasan-alasan umum melakukan metode pemilihan gender:

Penyakit Keturunan
Beberapa penyakit keturunan berhubungan dengan jenis kelamin, seperti anak laki-laki yang rentan terhadap hemophilia dan pelemahan otot, maka para orang tua biasanya lebih memilih bayi perempuan.

Keseimbangan Keluarga
Pasangan yang sudah memiliki anak biasanya ingin memiliki anak lagi dengan jenis kelamin yang berbeda yaitu untuk 'menyeimbangkan' keluarganya.

Kematian Anak
Beberapa orang tua kehilangan anaknya di usia yang masih sangat muda. Metode pemilihan gender ini akan memberikan kesempatan pada orang tua untuk memiliki anak dengan jenis kelamin yang sama.

Alasan Lain
Adat istiadat, ekonomi keluarga dan alasan sosial lainnya.

Metode Pemilihan Gender:

Metode Gradient
merupakan salah satu metode yang paling sederhana dalam teknologi pemilihan gender. Sel sperma yang sudah ditampung kemudian diletakkan dalam mesin pemutar yang disebut Centrifuge. Dengan melalui proses pemutaran, sel sperma akan memisahkan kromosom Y dari kromosom X, yang lebih berat karena adanya materi genetik lainnya. Sel sperma yang dikehendaki kemudian akan digunakan dalam proses bayi tabung (in vitro fertlization) selanjutnya.
Metode gradient ini memiliki tingkat keberhasilan yang rendah tapi juga hanya memerlukan biaya yang lebih sedikit dari metode pemilihan gender lainnya.
Biaya: $600 per Cycle of IUI

Flow Cytometry
merupakan tehnik pemisahan sel sperma yang menggunakan fluorescent dye (substansi yang berguna untuk merubah warna) untuk menandai sperma yang mengandung kromosom X. Substansi ini menempel cepat pada materi genetik yang mengandung sperma. Karena sel sperm yang mengandung kromosom X lebih banyak memiliki materi genetik maka fluorescent dye ini akan menempel lebih banyak pada sel sperma ini dibandingkan dengan sel sperma yang mengandung kromosom Y. Kemudian mesin laser digunakan untuk memisahkan dua macam sel sperma tersebut yang lalu akan digunakan untuk proses bayi tabung.
Tingkat keberhasilan dari tehnik Flow Cytometry ini cukup tinggi, yaitu 60-70%.
Biaya: - ( terbatas untuk penelitian FDA)

Preimplantation Genetic Diagnosis (PGD)
PGD adalah metode yang terbaik dalam hal pemilihan gender. Metode ini merupakan prosedur yang rumit yang melibatkan penciptaan embrio yang kemudian dianalisis struktur sel dan DNA-nya. Embrio yang diciptakan dalam laboratorium dan kemudian membelah diri, lalu setelah 3-4 hari, satu sel dari setiap embrio yang membelah akan dipindahkan dan dianalisis DNA dan materi genetika-nya. Setelah jenis kelamin embrio tersebut diketahui, maka hanya embrio yang berjenis kelamin yang diinginkanlah yang kemudian akan diimplantasikan kedalam uterus si pasien melalui prosedur IVF.
Tingkat keberhasilan PGD nyaris sempurna, yaitu sekitar 99%.
Biaya: $2,000 - $4,000 (exclude IVF procedures cost)

Legal atau Ilegal?

Sekarang sedang hangat-hangatnya diperdebatkan di seluruh dunia. Ini dikarenakan metode pemilihan gender ini dipandang melawan moral dan kode etik oleh banyak orang. Beberapa pendapat mengatakan bahwa pemilihan gender ini membuat diskriminasi seksual dan stereotips. Banyak pula yang mengkhawatirkan bahwa metode pemilihan gender ini akan membawa efek negatif pada perbandingan pertumbuhan antara wanita dan pria di beberapa negara serta akan menimbulkan keinginan lain untuk memilih karakteristik anak-anak kita kelak, seperti: warna rambut, warna mata dan level intelegensi-nya. Karena alasan-alasan inilah beberapa negara melarang penggunaan metode pemilihan gender ini yang tidak disertai alasan medis yang kuat.
Metode pemilihan gender tersedia di hampir semua klinik fertilitas di Amerika, tapi tehnik ini hanya dapat digunakan untuk mereka yang memiliki masalah genetika. Pemilihan gender dengan tidak didasari alasan medis tidak diperkenankan di Inggris dan Kanada. Jika anda tertarik dengan tehnik ini, sebaiknya hubungi dahulu pemerintah lokal anda tentang kebijakan dan hukum yang behubungan dengan pemilihan gender ini.

Tidak ada komentar: